Selasa, 31 Oktober 2017

BIMBINGEN PERMATA Tgl 29 Oktober 04 November 2017

BIMBINGEN PERMATA Tgl 29 Oktober 04 November 2017
Thema:CONNECTING PEOPLE
Ogen:1 Raja-raja 5 : 1-18
Pdt. Maria E br Sitepu


-          Penjelasen Teks
Sebelum kita memahami bahan bacaan kita untuk pa permata minggu ini, tentunya perlu dulu kita melihat bagaimanakah sebenarnya kitab 1 raja-raja ini ditulis.
Kalau kita ingat, kitab 1 raja-raja ini adalah kitab yang menceritakan bagaimana kepemimpinan raja-raja di Israel dan juga di Yehuda.
Kenapa itu penting ? supaya dari gambaran ini bangsa Israel yang ada di pembuangan yang menjadi tujuan dari kitab ini memahami alasan Tuhan atau kesalahan yang membuat mereka di buang ke tanah pembuangan. Dan di kitab 1 raja-raja ini memperlihatkan 2 alasan yaitu :
1.      Ketidak setiaan uman Tuhan atau bangsa Israel
2.      Kegagalan raja baik Israel dan Yehuda untuk menjalankan tanggung jawabnya sebagai wakil Tuhan untuk orang Israel dan Yehuda.
Kitab 1 raja-raja sendiri bercerita cukup banyak mengenai Raja Salomo, siapakah salomo ini ? tentu kita tahu semua raja Salomo adalah :
1.      Anak raja Daud
2.      Raja yang mendapat hikmat dan kepintaran yang sangat luar biasa dari Tuhan
3.      Raja yang membangun Bait Allah
4.      Raja yang memiliki banyak Istri
Dalam pembacaan kita pada saat ini, salomo memperlihatkan hikmat dan kepintaran yang diberikan Tuhan kepadanya untuk membangun Bait Allah yaitu Membangun kembali relasi dengan raja Hiram dari tirus yang menjadi sudah bersahabat dengan ayahnya daud yang tentu saja hal ini juga berkaitan dengan rencana salomo untuk membangun Bait Allah. Dimana kita tahu bahwa kayu yang paling baik pada saat itu adalah kayu aras dari Lebanon tempat raja hiram berkuasa, olehnya itu raja salomo menjalin kerjasama yang saling menguntungkan antara ia dan raja Hiram
-          Aplikasi
Dari gambaran cerita raja salomo itu sebenarnya sudah menjadi sebuah gambaran terkhusus untuk permata agar dalam hidupnya dia mampu menjadi seorang yang pintar berkomunikasi untuk saling menghubungkan satu orang dengan orang yang lain atau dalam istilah kristianinya menjadi berkat bagi orang lain.
Tapi tidak bisa dipungkiri masih banyak permata kita yang tidak menyadari arti kehadirannya untuk mempererat hubungan. Bahkan cenderung banyak permata yang kehadirannya hanya menjadi batu sandungan dalam kehidupan orang lain.
Hal ini perlu dipahami permata, karena tidak bisa dipungkiri kita adalah makhluk social yang harus saling berhubungan satu dengan yang lain sehingga kita mampu untuk saling menolong satu dengan yang lain. Olehnya marilah permata menjadi “Connecting People” bukannya merusak hubungan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar