Profil GBKP Runggun Batam Centre

PROFIL GBKP RUNGGUN BATAM CENTRE

KLASIS RIAU - SUMBAR

(oleh : Dk. Em. Tongkil Tarigan)

SEJARAH SINGKAT 

Jemaat  GBKP Batam Centre merupakan pemekaran dari Jemaat GBKP Pandan Wangi yang merupakan gereja GBKP pertama di Pulau Batam, didirikan pada tahun 1991. Dalam perjalanan berikutnya daerah Pandan Wangi oleh pihak Otorita Batam dikosongkan karena akan dijadikan waduk sehingga masyarakat dan gereja GBKP ikut dipindahkan ke lokasi baru di daerah Bida Ayu. Bagi jemaat yang tinggal di daerah Bengkong, Batam Centre, Nagoya dan Jodoh merasakan bahwa lokasi baru di daerah Bida Ayu terlalu jauh, sehingga untuk jemaat yang di Nagoya, jodoh dan Batam Centre, mendirikan gereja di lahan ruli di daearah depan Perumahan Crown Hill di daerah Batam Centre.

Sementara itu jemaat di daerah Tiban dan sekitarnya, sebelum gereja GBKP Pandan Wangi dikosongkan, telah mendirikan gereja di daerah Tiban Kampung yang dalam proses perkembangan selanjutnya bersama jemaat di daerah Batam Centre menjadi Runggun Tiban Batam. Dalam perkembangan selanjutnya jemaat Batam Centre berkembang menjadi Bajem Batam Centre yang bernaung di bawah GBKP Runggun Tiban Batam.

Dalam perjalanan berikutnya pada tahun 1997, jemaat GBKP Bajem Batam Centre yang telah mendirikan gereja sementara di lahan depan Perumahan Crown Hill digusur karena lahan tersebut akan dibangun Politeknik Batam. Maka untuk tempat kebaktian sementara disediakan oleh Otorita Batam bertempat di Gedung Resto Kediri Batam Centre selama 3 bulan. Selama 3 bulan itu Pdt. Rudy Sembiring, BP Runggun, Pt./Dk. dan jemaat berupaya untuk mendapatkan lokasi yang sah untuk mendirikan gereja, maka dibuatlah permohonan lahan oleh BP Runggun Tiban dan upaya lain didirikan Yayasan Karya Kasih yang bernaung di bawah Runggun Tiban, yang juga membuat permohonan lahan ke Otorita Pengembangan Daerah Batam.

Puji Syukur kepada Tuhan, permohonan lahan untuk lokasi Yayasan Karya Kasih terlebih dahulu dikabulkan dengan diberikannya lahan oleh Otorita Pengembangan Daerah Batam seluas 2100 meter yang terletak di pinggir jalan utama ke daerah Perumahan Dotamana Batam Centre. Kemudian dibangunlah gedung gereja semi permanen di lokasi ini dan kebaktian Jemaat Bajem Batam Centre dilaksanakan di sana sejak tahun 2001 sampai tahun 2005. Selang beberapa lama maka permohonan lahan gereja oleh BP Runggun Tiban juga dikabulkan oleh Otorita Pengembangan Daerah Batam dengan memberikan lahan yang letaknya di belakang lahan Yayasan Karya Kasih yang telah diberikan terdahulu. Mengingat pada saat itu kebanyakan jemaat berdomisili di daerah Nagoya, Bengkong, Baloi dan Batam Centre, maka dipertimbangkan oleh BP Runggun Tiban dan Panitia Pembangunan untuk merelokasi lahan gereja di daerah Dotamana tersebut ke lokasi baru di daerah belakang perumahan Palm Spring Batam Centre dengan luas yang sama. Puji Syukur pihak Otorita menyetujuinya walaupun lokasi yang baru ini sebagian harus ditimbun dengan beberapa ratus truk tanah dengan biaya yang cukup besar.

Pada bulan April 2005 diadakanlah Kebaktian Peletakan Batu Pertama GBKP Batam Centre oleh Pdt. Iswan Ginting dan selanjutnya Panitia Pembangunan Gereja GBKP Batam Centre dengan cepat melaksanakan pembangunannya dengan dukungan penuh dari jemaat yang bersemangat untuk segera memulai kebaktian di lokasi yang baru ini. Maka dalam waktu lebih kurang 1 tahun dilaksanakanlah pembangunan gedung gereja dan puji syukur pada akhir tahun 2005 telah dilakukan Kebaktian Natal di gereja baru ini dengan hanya atap tanpa dinding.

Dalam perjalanan waktu selanjutnya pembangunan gedung gereja terus dilanjutkan dengan swadaya dari jemaat yang dilakukan dalam bentuk Pengakuan Iman secara periodik di mana satu periode ditetapkan selama 3 bulan. Pada saat pembangunan gedung baru dimulai di lokasi baru di daerah belakang Palm Spring ini, Pendeta telah berganti, di mana Pdt. Iswan Ginting pindah ke Pekanbaru karena diangkat menjadi Sekretris Klasis Riau-Sumbar yang berkantor di Pekanbaru, maka sebagai gantinya untuk menjadi Pendeta di Runggun Tiban adalah Pdt. Eben Eser Sembiring Pandia yang begitu bersemangat mendorong jemaat Bajem Batam Centre untuk melanjutkan pembangunan gedung gereja ini, dan pada masa Pdt. Eben Eser Sembiring inilah dimulai penggalangan dana dari jemaat dengan cara membuat Pengakuan Iman dan sampai Pdt. Eben pindah tugas dari Runggun Tiban ke Klasis Binjai - Langkat, telah berjalan Pengakuan Iman sampai tahap VI dan dilanjutkan terus sampai pembangunan gereja ini selesai.

Partisipasi Jemaat Bajem Batam Centre cukup besar dan sangat antusias, sehingga dalam waktu sekitar 2 tahun pembangunan gedung telah mencapai 80% dan sudah menghabiskan biaya hampir Rp. 2 milyar. Puji syukur, Tuhan memberkati jemaat Bajem Batam Centre sehingga kita percaya bahwa sekitar 1 tahun lagi gedung ini akan selesai. Seiring dengan perkembangan waktu maka jemaat GBKP Bajem Batam Centre juga semakin hari semakin bertambah dan semakin menyebar terutama di wilayah Batam Centre karena perkembangan pemukiman baru mengarah ke daerah tersebut sehingga terjadilah pemekaran PJJ Sektor yang ada menjadi PJJ Sektor yang baru dan akan terus terjadi pemekaran-pemekaran untuk mengefektifkan pelayanan bagi jemaat di masa yang akan datang.

Pada bulan November 2010, GBKP Runggun Tiban mulai dilayani oleh Pdt. Lewi Simon Sembiring. Pada bulan April 2013 GBKP Bajem Batam Centre didewasakan menjadi Runggun, dan pada bulan Juni 2013, Pdt. Larena br. Sinuhadji melayani di runggun yang baru didewasakan ini sampai dengan saat ini. Mari kita bergandengan tangan agar pelayanan di GBKP Runggun Batam Centre dapat semakin ditingkatkan.

Demikianlah gambaran singkat tentang keberadaan GBKP Runggun (Majelis Jemaat) Batam Centre hingga saat ini yang terus berbenah dalam berbagai aktifitas Tri-Tugas Gereja. Pembangunan gereja masih terus dilanjutkan, pembangunan gedung sudah selesai dilaksanakan dan sedang berlanjut pada pengadaan kursi kayu gereja. Pembangunan gereja akan terus berlanjut sampai pada pemanfaatan lahan di belakang gereja untuk parking area dan gedung serba guna. Ini semua dapat terwujud berkat dukungan Serayan (Pdt./Pt./Dk./Em.) dan jemaat yang bersemangat tinggi untuk memuliakan Tuhan, terlebih daripada itu, GBKP Runggun Batam Centre ada semata-mata karena kasih karunia Tuhan. Syalom, kiranya Tuhan senantiasa memberikan hikmat dan berkatNya bagi kita semua.

WILAYAH PELAYANAN

Berikut ini adalah daftar Sektor, Bajem, dan Pos PI sebagai wilayah pelayanan GBKP Runggun Batam Centre :

NO.	NAMA	WILAYAH
1.	Sektor Filipi	Baloi dan sekitarnya, Palm Spring, Sukajadi, Anggek Mas dan sekitarnya
2.	Sektor Tesalonika	Bengkong dan sekitarnya, Sungai Panas, Batu Merah, Tanjung Sengkuang, Batu Ampar dan Melchem
3.	Sektor Galilea	Perum. Seruni, Mitra Raya, Duta Mas, Marchelia dan sekitarnya
4.	Sektor Kana	Legenda Malaka, Legenda Bali, Puri Legenda dan sekitarnya
5.	Sektor Makedonia	Perum. Mediterania, Dotamana, Cluster Legenda Malaka dan sekitarnya
6.	Sektor Tiberias	Perum. Taman Raya, Nongsa, Kabil, Telaga Punggur dan sekitarnya
7.	Bajem Tanjung Balai Karimun	Tanjung Balai Karimun dan sekitarnya
8.	Daerah PI Jodoh -Nagoya (Jona)	Daerah Jodoh Nagoya dan sekitarnya

PELAYANAN REGULER GBKP RUNGGUN BATAM CENTRE